Terdapat banyak jenis Perguruan Tinggi di Indonesia. Semuanya dibagi 3, yaitu Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Perguruan Tinggi Swasta (PTS), dan Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK). Dari ketiganya, Perguruan Tinggi kedinasan atau sekolah kedinasan, termasuk yang paling diminati. Namun, masih banyak yang belum tahu perbedaan ikatan dinas dan kedinasan. berikut perbedaannya:
Pengertian Perbedaan Ikatan Dinas dan Kedinasan
Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK) sering juga disebut Sekolah Tinggi Kedinasan. Bahkan, sebagian besar semua nama Perguruan Tinggi Kedinasan diawali dengan Sekolah Tinggi. Misalnya Sekolah Tinggi Akuntansi Negara, Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia, Sekolah Tinggi Ilmu Statistik dan lainnya.
Sekolah Kedinasan tersebut dibagi lagi menjadi dua, yaitu Sekolah Kedinasan dan sekolah Ikatan Dinas. Sederhananya, Sekolah Kedinasan terdiri dari yang memiliki ikatan dinas dan ada yang tidak ikatan dinas. Artinya, Sekolah Kedinasan merupakan julukan sekolahnya, dan ikatan dinas merupakan status yang didapatkannya.
Sekolah Kedinasan adalah Perguruan Tinggi yang dikelola atau berada dalam naungan kementerian/ Badan/ Lembaga Pemerintah dengan sebagian atau seluruh biayanya ditanggung oleh yang menaungi tersebut. Sementara Ikatan Dinas adalah status Sekolah Kedinasan yang statusnya terus melekat pada masa depan alumninya.
Maka, ketika status Sekolah Kedinasan tersebut adalah ikatan dinas, artinya setelah menyelesaikan pendidikannya, para alumni akan diangkat menjadi pegawai di kementerian/ badan/ lembaga yang menaungi.
Sebaliknya, ketika statusnya bukan ikatan dinas, maka mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan tersebut hanya akan mendapatkan ijazah sama dengan Perguruan Tinggi negeri maupun Perguruan Tinggi Swasta.
Perbedaan Dari Status
Sekolah Kedinasan biasanya sebagian atau seluruh dari biayanya akan ditanggung oleh badan/ lembaga/ pemerintah yang menaunginya. Sementara Ikatan Dinas lebih mengarah pada status kelangsungan masa depan alumni sehingga alumninya sering diangkat menjadi Aparatur Sipil Negara.
Perbedaan Dari Segi Peluang
Kedua jenis sekolah tersebut sama-sama memiliki peluang untuk bekerja di bawah lembaga/ kementrian/ badan yang menaunginya.
Hanya saja selain Ikatan Dinas tidak bisa langsung menjadi pegawai Aparatur Sipil Negara. Maka, ketika ingin menjadi ASN harus melalui pendaftaran CPNS dulu. Berbeda dengan Ikatan Dinas yang bisa langsung diangkat sebagai ASN di bawah lembaga yang menaunginya.
Biaya Sekolah Kedinasan dan Sekolah Ikatan Dinas
Sekolah Kedinasan yang berstatus Ikatan Dinas biaya akan ditanggung oleh badan yang menaunginya. Baik itu separuh maupun seluruh biaya kuliahnya. Bahkan ada juga yang mendapat uang saku di tiap bulannya.
Ikatan Dinas 100 persen
Umumnya, ikatan dinas 100 persen akan mendapatkan akomodasi uang saku, kuliah gratis, langsung bekerja setelah lulus, dan juga mendapatkan tunjangan setiap bulannya. Itulah perbedaan ikatan dinas dan kedinasan. Semoga dapat menambah wawasan Anda. Silakan bagikan artikel ini agar bisa menyebarkan manfaat kepada orang lain.
Ingin menjadi abdi negara dan masuk ke sekolah kedinasan favorit? Persiapan dari sekarang dan ikuti bimbel masuk sekolah kedinasan dari Akademi Taruna terbaik.
